PEKANBARU - Setelah direopening sejak tahun 2016, dinamika perjalanan Sekolah Tunas Bangsa Jalan Lokomotif Pekanbaru yang tadinya hanya PG, TK, dan SD kini telah memiliki SMP pada tahun 2016 dan SMA pada tahun 2019. Sekolah Tunas Bangsa terus berbenah diri menuju sekolah favorit di Kota Pekanbaru.
Kini di awal tahun ajaran 2021/2022, Sekolah Tunas Bangsa telah melakukan peremajaan ruangan kelas dengan pemasangan wallpaper di setiap ruang belajar anak didik. Dengan harapan akan memberikan suasana yang baru dan semangat baru bagi anak didik jika proses belajar tatap muka telah dapat berlangsung.
Semangat memberi yang terbaik dijadikan motivasi para guru, kepala sekolah, staff dan segenap manajemen Sekolah Tunas Bangsa, tanpa henti melakukan inovasi, baik dalam bidang kurikulum, sarana prasana serta kecakapan tenaga pendidik yang selalu ditingkatkan dengan mengadakan pelatihan, baik dari Dinas Pendidikan maupun professional trainer.
"Kini di tahun ajaran baru, kepengurusan yayasan dijalankan oleh Ketua Yayasan, Hendra Saputra S Pd, Sekretaris Yayasan, Eric Febrian J dan Bendahara Yayasan, Meily," ujar Susanto selaku Pembina Yayasan Dharma Tunas Bangsa .
Susanto berharap dengan kepengurusan baru memberikan irama yang baik, mengingat mereka adalah pribadi pribadi yang telah sangat dekat dengan Sekolah Tunas Bangsa.
Ketua Yayasan, Hendra Saputra berharap tugas yang diberikan Pembina Yayasan kepadanya bisa dijalankan dengan sebaik-baiknya.
"Mudah-mudahan saya bisa menjalan amanah ini dengan baik, dalam arti tugas melayani Yayasan dengan program kerja sesuai Anggaran Dasar Yayasan," ungkap Hendra.
Hendra menjelaskan, ada kebijakan yang akan dibuat dalam waktu dekat, seperti pembentukan Komite Sekolah, penguatan kurikulum kepada para guru, pemantapan struktur organisasi sekolah, seperti Bidang Kurikulum, Bidang Kesiswaan, Bidang Sarana Prasana dan Bidang Hubungan Masyarakat.
Saat ini, Sekolah Tunas Bangsa memang telah banyak berubah, dari 5 tahun terakhir ini banyak kemajuan yang telah dicapai, seperti jumlah murid yang terus meningkat, tingkatan pendidikan yang telah mencapai SMA, serta penataan halaman yang lapang, semua dimulai sejak dibuka kembali pada tahun 2016.
"Semoga Sekolah Tunas Bangsa maju menjadi sekolah favorit di Kota Pekanbaru tercinta, kadang kala saat melangkah ada kerikil kerikil membuat kita terjatuh dalam berjalan, tapi tujuan harus dicapai, kita butuh nafas dan tenaga ekstra untuk berjalan mencapai tujuan," harapnya.
